Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Karena Pernah Merasakannya

Ketika ada yang menyakiti, kita pasti terluka, tidak selalu secara fisik tapi bisa ke psikis. Tapi apakah harus dibalas dengan balik menyakitinya? Menurutku alangkah baiknya ketika ada yang menyakiti tidak dibalas dengan hal yang sama. Justru melakukan hal sebaliknya, kita membalasnya dengan kebaikan. Bila tidak bisa maka biarkanlah mereka, anggap tak pernah melakukan apapun terhadap kita. Pernah merasakan sakitnya dihina, direndahkan, dikasarin, dan beberapa hal buruk lainnya... Itu semua sangat menyakitkan. Bahkan walaupun telah berlalu selama puluhan tahun pun, tetap sulit dilupakan. Mungkin benar kata orang bahwa memaafkan lebih mudah, tapi melupakan pasti lebih sulit. Ya memang, karena yang namanya luka, seringkali meninggalkan bekas. Mungkin ada pula bekas luka yang tak kan pernah bisa hilang ... Ketika pernah merasakan sakit, mengapa harus memberikan rasa sakit yang sama kepada orang lain? Bukankah kita sudah bisa membayangkan apa yang akan dialami orang lain ketika kita meluk...

Penantian

Perempuan... Allah berikan kesabaran yang lebih kepadanya Untuk sabar menanti Menanti kehadiran seseorang Yang akan menjadi spesial di kemudian hari Walau ia sendiri tak tahu siapa yang akan datang Hingga tiba saatnya nanti Perempuan harus slalu siap Menanti itu tidak mudah Banyak ujian yang harus dihadapi Ujian kesenangan maupun kesedihan Keduanya hadir silih berganti Menguji kekuatan hati Menguji keyakinan hati Menguji kesabaran dan kesetiaan Harus berani mempertaruhkan segala sesuatu demi menjaga kesucian cinta Cinta suci... Ya Aku percaya akan keberadaannya Dalam setiap helaan napas ini Slalu berdoa dan berharap Akan hadirnya cinta suci itu Bukan hanya cerita yang terjadi dalam novel roman picisan Cinta suci merupakan hak untuk mereka yang menjaganya Cinta yang halal Cinta yang menuntun kepada kebaikan Mendekatkan diri kepada Sang Pemilik Kehidupan Menuju ke jalan kebenaran hingga ke jannah-Nya Semoga Allah slalu menuntun dalam setiap lintasan pikiran D...

Apa Adanya

Karakter setiap orang berbeda-beda, ada yang suka blak-blakan ada pula yang cenderung berhati-hati. Kedua sifat ini memiliki kelebihan masing-masing. Ada yang suka dengan orang yang terbuka dan spontanitas, ada pula yang sebaliknya, apalagi dengan orang yang baru dikenal. Ada orang yang gak bisa ngomong ceplas ceplos ke orang lain, kecuali dengan orang yang sudah benar-benar akrab. I think, it's OK, no problem because character can't to be change suddenly... Sedikit cerita, kadang ada orang yang ngajak guyon dengan ala-ala stand up comedy, ya lucu lah sedikit, tapi ketika gak mood untuk bercanda ya gak terlalu nanggepin malah cenderung berwajah innocent dan atau seolah gak paham artinya. Haha. Kasian juga sebenernya guyonannya jadi garing gitu. Hihi jadi ngerasa kalo aku jahat. Bukannya jaim, tapi kadang lagi ga mau becanda. Mungkin lebih ngeliat ke sikon juga dan dengan siapa. Karena aku termasuk orang yang hanya guyon dengan orang-orang terdekat aja hihi... Belum lama ini d...

Renungan di Tangga Terbawah

Janji jam 8 tapi jam 08.15 masih belum pada kelihatan juga batang hidungnya. Ya begitulah, sudah jadi hal yang biasa. Teman-teman dan bahkan aku sendiri sering melakukannya. Sebentar sama dengan setengah jam atau lebih. Ehm walaupun sebenarnya menunggu itu sangat menyebalkan bagiku... Akhirnya kuputuskan duduk di salah satu anak tangga terbawah. Lama menunggu sambil otak-atik smartphone, hingga akhirnya muncul ide untuk nulis tentang tangga 😁😁... Kalo dipikir-pikir anak tangga ini saling berhubungan dari yang terbawah hingga yang teratas. Bila salah satunya rusak pasti akan membahayakan fungsi anak tangga yang di atasnya begitu pula sebaliknya, yang di bawah akan terhenti sampai di situ saja, tak akan bisa naik sampai di atas. Dari anak tangga ini bisa dianalogikan dengan kehidupan. Kita harus merangkai satu persatu anak tangga ini, supaya bisa terus naik. Yang artinya tidak hanya berdiri di satu tempat. Hal pertama sebelum berada di atas adalah memastikan ke...

Rizki Tak Ternilai

Teman yang baik atau sahabat yang baik memang rizki yang tak ternilai harganya Tak bisa dibeli dengan uang dan emas Tak perlu diberi label Tak perlu legalitas status Mereka tercipta dengan sendirinya Waktu menjadi jembatan pertemuan mereka Rasa saling membutuhkan dan saling percaya adalah pengikatnya Mereka menjadi keluarga baru dikala kita jauh dari keluarga yg sesungguhnya Tempat berbagi suka dan duka Tak perlu malu dengan segala latar kehidupan masing-masing Tak harus memiliki dan melakoni hal yg sama Tetapi apa adanya kita, tanpa manipulasi Perbedaan menjadikan warna dalam pertemanan Semua bersinergi dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing Tak perlu ada ikatan yg mengekang Namun saling mendoakan dan melakukan yg terbaik Saling mendukung dalam meraih asa Teman-teman yang baik Sahabat-sahabat yang baik Selalu tercipta dengan sendirinya Terimakasih buat teman-teman atas semuanya Yang tak mungkin bisa disebutkan satu persatu Kalian adalah rizki yang Allah be...

Jujur itu mahal

Harga kejujuran saat ini semakin mahal. Orang berilmu memang semakin banyak, namun orang jujur justru semakin langka. Patut bertanya ke diri sendiri, apakah aku termasuk salah satu penyebab langkanya orang jujur ini? hihi. Jujur sudah tau semua lah ya artinya. Yup, jujur merupakan perkataan dan perbuatan yang bernilai benar, sesuai dengan yang dianjurkan. Dikatakan benar karena bisa dibilang jujur itu nilai kebenarannya absolut bukan relatif. Berbeda dengan baik, karena tidak semua hal yang baik itu bernilai benar. Jadi inget kata-kata dari Bapak pas aku masih SMA, yang ketika itu kakakku sudah tamat SMA dan akan melanjutkan ke jenjang berikutnya yaitu kuliah. Bapak bilang bahwa bila ingin hidup menjadi orang yang diatas (bisa secara status pendidikan, pekerjaan ataupun sosial) maka akan semakin sulit dan berat mempertahankan kejujuran. Waktu itu aku gak percaya, karena memang belum pernah mengalaminya. Tapi lama kelamaan aku mulai memperhatikan dan merasakan sendiri, memang semakin ...

HIK (Hidangan Istimewa Kampung)

HIK adalah sesuatu yang baru bagiku, karena memang baru kukenal setelah berada di kota Solo. Pertama yang terbersit dibenakku ketika mendengar kata HIK adalah suatu ungkapan untuk sesuatu yang kurang baik.Tapi siapa sangka ternyata persangkaanku salah total. Kata sebagian orang itu adalah singkatan dari Hidangan Istimewa Kampung. Sebuah gerobak/meja yang  menjual aneka makanan mulai dari macam-macam gorengan, bebakaran, nasi (nasi yang sudah dibungkus kecil-kecil beserta lauknya, misalnya nasi kucing, nasi goreng, nasi bakar),  dan aneka mimuman ada di sini. Untuk wilayah Jogja/Solo HIK bisa kita jumpai di mana-mana, hampir di setiap sudut keramaian ada. Di Jogja biasanya di sebut angkringan. Mereka ada yang buka sejak pagi, namun kebanyakan buka pada sore hari hingga tengah malam atau sehabisnya makanan yang mereka jajakan. Biasanya akan disediakan tempat beralas tikar untuk  menikmati hidangan ini. Di tempat ini kita bisa makan sepuasnya, sambil memperhatikan orang da...

Membaca

Pengalaman memang sangat penting. Pengalaman memberikan banyak pembelajaran dalam hidup seseorang. Ada hikmah dari setiap proses yang telah dijalani. Tapi apakah kita harus mencoba sendiri semua peristiwa untuk bisa belajar? Tidak mungkin kan ya. Terlalu banyak bila harus mengalaminya sendiri, umur kita tak akan cukup. Lalu bagaimana bahan pembelajaran kita dapatkan? Banyak sekali sumber-sumbernya. Salah satunya adalah dengan membaca, baik dari buku, majalah, surat kabar, internet, soaial media dan lain sebagainya. Sangat mudah memperoleh beragam informasi saat ini. Mau dari hal yang sangat sepele hingga yang terberat sekalipun pasti ada. Dengan membaca menjadikan kita kaya akan wawasan dan paradigma berpikir. Kita akan terbiasa menganalisis berbagai masalah dari berbagai sudut pandang. Membaca tidak mengkerdilkan pikiran, justru sebaliknya akan membesarkan ide dan gagasan. Yang pada akhirnya akan membuat kita lebih bijaksana. Dalam Islam pun ayat Al Quran yang pertama kali turun b...

Menyendiri

Ada saatnya menyendiri itu lebih baik daripada rame-rame. Ada kalanya memang diperlukan waktu untuk ngobrol dengan diri sendiri. Tapi gimana kalo menyendiri itu jadi habit dan hobby ? Ehm tak taulah... Terkadang memang ada waktunya kita bener-bener menikmati kesendirian. Menikmati ketenangan dan kesunyian. Merenung dan berpikir sejernih-jernihnya, tanpa intervensi dari manapun. Menyusun rangkaian cerita yang telah lalu, kini, dan akan datang. Indah ... Ketika menikmati kesendirian di rumah atau kos sebisa mungkin tetep harus ada aktivitas. For example baca, nulis, beres-beres sesuatu, nyuci atau nyetrika, nonton TV dan pokoknya kegiatan apapun itu. Dan satu lagi harus cukup persediaan makanan 😂😂😂. Kayaknya ini termasuk bagian dari mager deh alias males gerak ... Nanti kalo udah bosen, harus keluar ke mana aja yang bisa bikin fresh, ke tempat temen kek, main, belanja, atau cuma muter-muter gitu aja. Cari udara dan pemandangan segar. Biar refresh ...

Catatan Tenses

Gambar

Serba-serbi Anak Kos

Ruang kotak-kotak dan pintu saling berhadapan, yah bisa dibilang ciri kos-kosan. Rame dengan jumlah penghuni yang bermacam-macam mulai dari dua orang, tiga orang hingga kelipatannya tak terhingga. Sejak kuliah, baik ketika di Jogja ataupun di Solo selalu tinggal di kos-an. Jadi lumayan paham rasanya jadi anak kos. Nyari kos itu gampang-gampang susah. Kadang tempatnya strategis ternyata keadaan kosnya gak sesuai dengan yang diharapkan (fasilitas dan lain-lainnya). Atau malah sebaliknya, nemu kos yang cocok eh letaknya jauh dari kampus dan tempat makan. Tempat makan termasuk salah satu kebutuhan yang perlu diperhitungkan, tau sendiri kan anak kos jarang banget yang masak tiap hari. Kalo aku suka kos yang suasananya kayak di rumah gitu, jadi orangnya gak terlalu banyak. Biar lebih tenang. Kos yang pernah kutempati gak pernah lebih dari 10 orang, maksimal ya segitu. Yang cuma 10 orang aja kadang juga berisik, gimana yang 20-30 orang? Ehm gak bisa bayangin deh. Mungkin aku termasuk orang ...

Catatan kecil

Gambar
Kalimat dalam gambar ini adalah pesan dari sebuah acara, lupa acaranya apa. Intinya berisi nasehat tentang hidup.

Mudik 🚌 🚢 ✈

Gambar
Hasil cekrekan dari dalam kapal Pengen banget mudik, tapi karena belom bisa ya udah nulis dulu aja, nanti pasti ada waktunya yang pas buat mudik. Mudik menurut pengertian saya adalah pulang kampung saat bulan puasa/lebaran. Gambar di bawah ini adalah hasil jepretan mudik tahun lalu. Untuk tahun ini entahlah, bisa mudik atau ndak belum tau. Pantang pulang sebelum tugas akhir kuliah kelar 💪🎓.... Aku mau cerita mudik dengan naik bis (bis antar propinsi). Banyak keseruan ketika mudik naik bis. Selain ongkos yang lebih murah, pastinya perjalanan lebih panjang dan memakan waktu lebih lama. Bila naik pesawat hanya hitungan jam sudah sampai, sedangkan naik bis bisa sekitar dua malam dari Jawa (khususnya Purworejo, Jogja atau Solo) ke Jambi atau sebaliknya. Bayangkan dalam waktu dua malam, pasti akan lebih banyak hal baru yang kita lihat dan rasakan. Tips memilih posisi duduk ketika di dalam bis yang paling enak adalah di depan karena bisa liat keadaan jalanan dan pemandang...

Asa Yang Baru

Ketika yang disangkakan milik kita ternyata bukan Ketika penantian yang tak kunjung usai Lepaskanlah Memang belum takdir untuk memilikinya Manusia ... Hanya bisa mencipta mimpi baru Agar tetap berdiri Melangkah perlahan Memacu kecepatan Meraih asa yang baru

Wedang Ronde

Gambar
Minuman yang baru kucoba setelah di Jawa, khususnya Jogja dan Solo. Wedang ronde biasa disebut. Minuman ini terbuat dari seduhan jahe dan gula, kacang tanah sanggrai, kolang kaling, dan bulatan tepung beras ketan dengan isi gula merah tengahnya.  Minuman penghangat yang biasa dijual pada malam hari ini, cukup baik bagi kesehatan tubuh. Juga sangat pas diminum ketika badan capek, lelah, meriang, geja flu atau saat dingin (kayak promosi produk obat 😂😂😂). Aku juga sering minum kalo badan kurang fit, pasti langsung enteng dan enak diperut jadi gak begah gitu. Oiya salah satu manfaat jahe kan untuk obat antimual ya. Nah kalo lagi mual, lumayan juga minum ini biar perutnya langsung baikan. Baikan sama siapa? Ya sama makanan lah, biar bisa nerima makanan dengan baik dan jadi sahabat deh hahaa.  Eh ngomong-ngomong ada juga lho temenku yang gak doyan. Dia akan pusing dan mual kalo minum wedang ini. Setelah kuselidiki (kayak detektif aje), ternyata emang dia gak suka ...

Cerita Pagi Ini

Pagi ini aku ke rumah sakit untuk melakukan penelitian dan datang 30 menit lebih awal, sehingga harus menunggu selama itu pula untuk bisa masuk. Aku menunggu di depan ruang rekam medis, berhadapan dengan ruang psikoterapi dan ruang poli anak. Sejak awal kedatangan ada seorang anak yang menarik perhatianku. Berumur sekitar 2-3 tahunan, perempuan, mengenakan baju dress warna pink, sedang bermain kesana kemari sambil sesekali makan jajanan yang diberi orang tuanya. Seperti kebanyakan anak-anak lainnya. Namun ada yang berbeda dari anak tersebut, yaitu kepalanya gundul licin dengan alis yang juga gundul. Yah sudah bisa ditebak pasti anak ini sedang menderita sebuah penyakit tertentu. Karena ada jarak antara aku dengan orang tua anak tersebut, sehingga tidak bisa bertanya langsung ke mereka. Tapi tetap bisa mendengar percakapan mereka dengan orang tua anak lainnya. Yap benar memang anak tersebut baru saja menjalani kemoterapi akibat penyakit kankernya. Kurang paham jenis kankernya apa. Ia ...

Pasang Surut

Gambar
Hati manusia ibarat air laut  Ada fase pasang surut Ada masanya bahagia Ada masa sedih Ada masa suka Ada masa duka Ada masa benci Ada pula masa rindu Ada saatnya kesendirian lebih indah daripada kebersamaan Pun demikian sebaliknya  Ada pula ketika bersama lebih indah daripada sendiri Aneh memang aneh Ah hati... Hanya diri sendiri yang tahu Kadang berkamuflase ketika bertatap muka dengan orang lain Penilaian mereka bahkan lebih diutamakan daripada diri ini Hati sering terluka ketika sadar telah ditipu oleh jiwa sendiri Betapa munafiknya   Tapi apalah daya seorang manusia Aku hanyalah insan biasa yang masih gila penilaian orang lain

Ketika Lelah

Ketika lelah mulai menghampiri Ketika harapan semakin menipis Ingatlah Sang Maha Penolong Dekati Dia Jangan galau dan mengadu kepada makhluk-Nya Tetapi adukan keluh kesahmu hanya kepada Dia Yang Maha dari segala Maha Tak akan ada persangkaan dengan demikian Dia takkan menjauhimu Sebaliknya justru mendekatimu Menguatkanmu Menolongmu Menyelamatkanmu Dia adalah Allah Yang Maha Pengasih lagi Penyayang

Ar-Rahmaan

Terinspirasi dari ayat ini, yang begitu banyak memberikan kesadaran bahwa betapa Allah itu Maha Pemurah dan Penyayang kepada semua makhluknya. فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? [QS. Ar-Rahman] Sebagai anak kos yang jumlah uang sakunya masih bergantung kepada ortu, menjadikan kita harus teliti dan hati-hati dalam membelanjakan uang. Kiriman akan bergantung dengan jumlah rizki yang diperoleh ortu, walau ada juga yang selalu diberi jatah tetap. Dengan jumlah berapapun harus bisa cukup untuk segala keperluan selama waktu yang telah ditentukan bersama. Terkadang ada pengeluaran dadakan, berarti bagian pengeluaran yang lain harus ada yang ditekan. Anak rantau yang jauh dari keluarga, sudah terbiasa hidup...

Bendungan Hati

Nasehat untuk diri sendiri... Hati manusia bagaikan sebuah bendungan. Ada batas maksimal beban yang dapat ditampungnya. Bila kelebihan beban maka akan jebol dindingnya. Dan luapan airnya akan menjadikan bencana. Bencana bagi semua makhluk yang ada di sekitarnya. Begitu pula dengan hati. Ketika begitu banyak beban dan masalah. Maka emosi akan memenuhi ruangan tersebut. Yang lama kelamaan akan menghancurkan dinding pertahanannya. Sesak memang. Tapi ketika dinding tersebut tidak kuat, maka emosi tersebut akan merusak segala kebaikan yang ada. Ketika emosi tersebut tidak bisa diredam maka hubungan dengan orang sekitar akan rusak, bahkan dampaknya akan terus berlanjut hingga emosi tersebut habis. Tapi apa akibatnya? Setelah emosi habis, lihatlah kebelakang. Seberapa banyak kita kehilangan apa yang baik yang telah kita miliki. Keluarga, sahabat, kebahagiaan dan segala yang baik telah berubah menjadi buruk. Layaknya sebuah bendungan, sudah pasti memiliki saluran-saluran kecil yang selalu m...

Bisa Karena Terbiasa

Kembali teringat dulu ketika di penghujung masa SMA, di mana waktu itu mulai bingung mau melanjutkan kuliah ke mana. Untuk masuk sebuah perguruan tinggi itu sulit, apalagi kampus favorit dengan passing grade yang pasti sangat tinggi. Aku yang notabene nya dari kampung cukup minim informasi tentang program studi dan kampus mana yang sesuai untukku. Jujur kuakui ketika itu, untuk melihat ke depan akan seperti apa dari prodi-prodi itu tidak paham. Maklum internet aja belum terlalu familiar, jadi hanya info dari teman-teman, guru, promosi dari kampus terdekat, ataupun brosur-brosur yang sedikit beredar di sekolah, dan itupun hanya info dasar. Jadi ketika daftar kuliah ya ngikut tren terbanyak di jurusan apa gitu, hehe gak liat dari bakat dan minatnya, asal tes lulus ya sudah masuk saja. Awal perkuliahan cukup sulit memang mengikuti pelajaran dan cara belajarnya, sempet juga gak paham selama 1-2 semester, tapi tetap mengikuti perkuliahan. Kalau secara nilai akademis ya lumayan gak terlalu...

Super Mom and Dad

Keberhasilan seorang anak tak pernah lepas dari pengorbanan dan doa kedua orang tua yang tanpa pamrih. Merekalah yang siap mendengar  dan membantu segala keluh kesah ketika sang anak putus asa, marah, dan takut untuk berjalan maju. Mereka tak pernah berpaling dalam situasi apapun, baik senang maupun susah. Orang tuaku bukanlah orang yang berpendidikan tinggi seperti para orang tua temanku sekolah ataupun kuliah. Kemampuan akademisnya hanya sebatas membaca, menulis dan berhitung yang mungkin masih dalam hal-hal yang sederhana. Ketika kami SD beliau masih bisa membantu mengerjakan tugas rumah (PR). Namun setelah lanjut ke sekolah yang semakin tinggi, kami dituntut untuk bisa mengerjakan tugas sendiri. Setiap malam kami menyiapkan buku-buku yang harus dibawa esok pagi, sembari melihat PR apa yang belum dikerjakan atau hanya sekedar mengulang pelajaran di sekolah tadi. Selalu kuingat ketika mengerjakan PR ibuku selalu menemani kami anak-anaknya di ruang belajar. Walaupun beliau tid...

Cerita dari para penderita kanker payudara

Beberapa minggu ini aku banyak mengobrol dengan ibu-ibu penderita kanker payudara, di salah satu rumah sakit terkemuka di Surakarta untuk kepentingan tugas akhir kuliah. Setiap harinya ada puluhan orang yang datang ke poli onkologi (poli khusus penyakit kanker), salah satunya adalah kanker payudara. Mulai dari yang masih gadis hingga yang telah memiliki anak dan cucupun ada di rumah sakit ini. Pada dasarnya semua perempuan itu berisiko untuk terkena kanker payudara, tetapi ada faktor risiko tertentu yang dapat meningkatkan terjadinya penyakit ini. Kanker saat ini merupakan salah satu jenis penyakit tidak menular dengan angka kejadian terbanyak kedua setelah penyakit jantung di seluruh dunia, dan kanker payudara menempati urutan pertama untuk jenis kanker yang terbanyak terjadi pada perempuan. Kanker payudara merupakan suatu keadaan dimana terjadi pertumbuhan dan perkembangan sel begitu cepat dan tak terkendali pada jaringan payudara. Secara awam kanker payudara dapat diketahui dengan...

Be Yourself

Kebaikan tak ada yang bernilai zero Mungkin kau merasa perbuatanmu sia-sia Tapi percayalah Allah tidak tidur Allah adalah hakim seadil-adilnya hakim Tak sedetikpun yang terlewatkan Jangan berhenti berbuat baik Hanya karena ada orang yang jahat kepadamu Kau tak perlu penilaian orang lain Yang kau perlukan adalah kejujuran dengan hatimu Jangan biarkan kebanggaan dirimu rusak oleh perbuatanmu Cintai dirimu Hormati prinsip dan keyakinanmu Hargai prestasimu Orang terdekatmu bangga dengan semua yang melekat pada dirimu

Nostalgia Jaman SD ...

Jarak rumah ke sekolah SD-ku gak terlalu jauh, mungkin sekitar 1 km. Setiap hari ke sekolah jalan kaki pulang pergi (PP). Jadi bila ditotal kira-kira kutempuh jalan minimal 2 km PP selama 6 tahun, gimana gak sehat coba. Dibilang minimal karena biasanya anak-anak suka melipir dulu kemana mereka suka hehe. Jaman dulu masih jarang yang punya motor, hanya orang-orang tertentu. Rata-rata sepeda ontel yang dimiliki, di rumahku adanya sepeda gede alias sepeda jengki so pasti gak bisa bawa karena badan belum cukup tinggi untuk bisa naikinnya. Aku inget, hari pertama kali masuk SD pun gak dianter oleh ibuku dengan alasan sudah ada kakak yang setahun lebih tua dariku, yang ketika itu beliau sudah menginjak kelas 2. Hehe namanya kesan pertama itu susah dilupain, jadi inget terus. Sebenernya pengen banget waktu itu ada ibu yang nganter hihi secara kan masih anak-anak ya jadi pengennya begitu. Tapi ortu percaya dengan kakak yang pasti akan bisa menjagaku. Dan ternyata bener, aku bisa melewatinya d...

Sederhana yang bersahaja

Tulisan ini hanya untuk mengingatkan diri sendiri tentang apa itu kesederhanaan. Supaya tetap ingat dan sadar akan kemewahan yang semu, yang hanya indah pada saat ini, tetapi akan pudar seiring perjalanan waktu. Bergayalah sesuai dengan kepribadian dan kemampuan masing-masing, serta sesuai dengan tempatnya. Yang penting nyaman. Orang lain tidak akan menilai berapa harga barang yang kita pakai, tetapi lebih ke arah apakah pantas barang tersebut melekat di badan kita. Karena ketika barang semahal apapun tetapi tidak cocok kita kenakan, yang ada malah terlihat norak dan kadang membuat orang lain menertawakannya. Sesuatu yang simpel dan sederhana justru akan lebih terlihat elegan dan berwibawa ketika penggunaannya tepat. Oh iya sesuatu ini tidak melulu tentang barang, bisa juga berupa tutur bahasa dan sikap. Contoh; seorang dosen yang notabene nya orang pintar alias berilmu, ketika bertemu dengan masyarakat biasa di luar kampus, mereka harus bisa mengubah gaya bahasa. Bila biasanya mengg...

She is ....

Gambar
Orang yang senantiasa merawat dan melindungi kami. Dalam hidupnya hanya berjuang untuk kebahagiaan putra-putrinya. Tak peduli seberapa sulitnya hidup yang ia rasakan, asal kebutuhan kami tercukupi sudah membuatnya bahagia. Bahkan ia sering lupa tentang keperluan untuk dirinya sendiri, kesehatan tubuhnya hingga penampilan dirinya. Sungguh luar biasa .... Perempuan yang bernama ibu atau apapun panggilan untuknya, beliau merupakan perempuan tertangguh dan tertulus dalam mencintai anak-anaknya. Tak pernah berharap balasan, namun tetap berharap kebaikan dan kesuksesan untuk kami. Kasihnya tak terhitung banyaknya. Bahkan ketika marah sekalipun ia tetap menyayangi dan merawat kami. Begitu besarnya pintu maaf di hatinya buat kami. Betapa tangguhnya ia yang dapat merawat kami, yang bahkan kami tak tau bisa merawatnya dengan baik atau tidak nantinya. Kuperhatikan wajahnya yang mulai menua seiring waktu, mulai muncul flek-flek hitam akibat terlalu sering berjemur di bawah terik matahari dan gar...

Antara Solo - Jogja

Entah kenapa aku selalu senang menikmati perjalanan yang panjang. Sejak aku kecil hingga sekarang, yang selalu menjadi memori indah adalah perjalanannya. Karena di setiap jalan yang pernah dilewati pasti akan memiliki warna dan keistimewaan sendiri-sendiri. Begitupun dengan Solo-Jogja ataupun sebaliknya. Jalanan Jogja - Solo menjadi saksi bisu bahwa aku pernah turut andil dalam menyumbang kesibukan dan kepadatan di kedua kota ini. Dengan berbagai macam aktivitas yang memenuhinya. Di dua tempat inilah aku pernah menuntut ilmu alias kuliah. Kota yang menurutku banyak memiliki kesamaan baik dari budaya, adat, tatanan kota (keraton dan sekitarnya) maupun warganya, walaupun berbeda propinsi. Beruntung aku pernah merasakan menjadi bagian dari mereka. Kota yang aman bagiku, karena siang atau malam tetap bisa bebas menikmati kenyamanan perjalanannya. Sarana dan prasarana yang memadai menjadikan jarak keduanya terasa dekat dan mudah pula dicapai. Transportasi umum seperti bis antar kota/propi...

Skala Pertemanan

Sifat dari temen-temen di sekitar kita itu macem-macem. Ada yang baik banget, lumayan baik, baik, kurang baik dan tidak baik (hahha kayak ngisi kuisioner penelitian). Dari kelima jenis itu masih ada lagi sifat turunannya lagi. Kalo dijabarin nanti bisa kayak pohon faktor di pelajaran Matematika dulu. Intinya beragam deh... Ada temen yang suka dengan sikap dan sifat kita, tetapi ada pula yang gak suka. Wajarlah ya, di mana-mana selalu ada pasangannya. Kalau ada positif pasti ada negatif, begitulah kira-kira prinsipnya. Apalagi dengan latar belakang kehidupan yang berbeda pasti akan semakin banyak macam-macam karakternya. Teman yang baik mengajarkan kita untuk selalu berpikir dan berbuat positif. Teman yang siap mendukung kita agar bisa maju bersama, saling membantu dalam kesulitan, berbagi suka dan duka. Tetapi teman yang buruk pun masih tetap memberikan kita pelajaran, yaitu melatih kita untuk bisa mengahadapi masalah atau rintangan serta menguji seberapa kuat kita bisa menyelesaikan...

Cara ningkatin PD

Gambar
Selesai baca-baca artikel, intinya tentang cara ningkatin rasa percaya diri. Kira-kira ringkasnya begini. Rasa percaya diri itu bisa dimulai dengan memberi reward atau pernghargaan pada diri sendiri. Caranya dengan memuji diri sendiri ketika melakukan sesuatu yang baik. Tapi ini bukan untuk diumbar ke orang lain ya, cukup katakan pada diri sendiri. Kalau menurutku ini semacam dengan rasa syukur atas keberhasilan yang dicapai. Kedua yaitu dengan cara berpikir bahwa siapa yang berani dia yang akan menang. Artinya bahwa siapa yang berani mengambil resiko maka dialah yang akan mendapatkan apa yang yang diinginkan. Gak ada salahnya mencoba, masalah hasil urusan kedua, yang penting berani berproses. Ketiga, harus punya standar untuk diri sendiri bukan standar orang lain, karena setiap individu memiliki kapasitas masing-masing baik kelebihan maupun kekurangannya. Jangan takut berbeda dengan orang lain. Keempat, jangan berharap segala sesuatu harus perfect alias sempurna. Jalani saja prose...

Bercita-citalah Sebanyak Mungkin

Mengapa harus banyak? Ya karena semakin banyak yang diinginkan pasti banyak pula yang ingin dicoba, dan akan semakin banyak pula peluang untuk meraih keberhasilannya. Bila yang satu sulit, maka masih ada option yang lainnya. Semakin variatif pengalaman akan semakin indah pula hidup itu. Walaupun sebenernya cuma satu tujuan utama hidup kita yaitu bahagia. Maksudnya bisa bahagia baik dengan diri sendiri, keluarga, orang lain, alam, dan juga dengan Sang Pencipta. Percaya atau tidak, seringkali kita begitu ingin melakukan suatu hal dan mungkin ketika itu hanya dianggap sebagai khayalan tingkat tinggi. Tapi apa yang terjadi kemudian, tanpa disadari seiring berjalannya waktu kita dapat meraihnya dan bahkan hasilnya melebihi dari ekspektasi sebelumnya. Nah karena itu jangan main-main terhadap suatu keinginan. Karena suatu saat keinginan tersebut bisa mengejutkan kita. Ehm tapi selama keinginan tersebut positif gak papa lah ya... Demikian pula denganku, kadang iseng juga kutulis dalam buku ...